UNJKita.com – Sri Mulyani, Menteri Keuangan Republik Indonesia, kembali torehkan prestasinya di kancah Internasional. Setelah sebelumnya berhasil menjadi  wanita sekaligus orang pertama yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia, kini namanya kembali disorot dunia melalui  penghargaan sebagai Menteri Terbaik di Dunia (Best Minister in the World Award) di World Government Summit yang diselenggarakan di Dubai, Uni Arab Emirates. Penghargaan tersebut diserahkan oleh pemimpin Dubai, Sheikh Mohammad bin Rashid Al Maktoum.

Menurut web resmi worldgovernmentsummit.org, World Government Summit adalah platform global yang didedikasikan untuk membentuk masa depan pemerintahan di seluruh dunia. Setiap tahun, KTT menetapkan agenda bagi generasi penerus pemerintah yang fokus pada bagaimana mereka dapat memanfaatkan inovasi dan teknologi untuk memecahkan tantangan universal yang dihadapi umat manusia.

Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya menjadi penerima pertama dari Asia yang menerima penghargaan tersebut. Beliau mengatakan bahwa penghargaan tersebut merupakan pengakuan atas kerja kolektif pemerintah di bawah pimpinan Presiden Joko Widodo, khususnya di bidang ekonomi. Menteri Keuangan juga mendedikasikan penghargaan tersebut kepada 257 juta rakyat Indonesia dan 78.164 jajaran Kementerian Keuangan yang telah bekerja keras untuk mengelola keuangan negara dengan integritas dan komitmen tinggi untuk menciptakan kesejahteraan rakyat yang merata dan berkeadilan.

Kinerja yang diemban oleh Sri Mulyani memang tidak pernah main-main untuk memaksimalkan peran Kementerian Keuangan untuk Indonesia. Diantaranya yaitu:

  1. Penekanan pembiayaan yang tidak perlu karena defisit fiskal hanya 2,46 persen dari PDB
  2. Melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak sudah menuntaskan program pengampunan pajak (tax amnesty)selama sembilan bulan. Realisasi penerimaan pajak dari tax amnesty mencapai Rp 135 triliun, berasal dari uang tebusan Rp 114 triliun, pembayaran tunggakan Rp 18,8 triliun, dan pembayaran bukti permulaan Rp 1,8 triliun
  3. Reformasi perpajakan di Ditjen Pajak dan Bea Cukai

Pencapaian terbaik Sri Mulyani dalam masa-masa akhir jabatannya ini tentu patut diapresiasi sebesar-besarnya oleh masyarakat Indonesia. Harapannya banyak hal ini dapat menjadi motivasi untuk seluruh pemangku kepentingan agar dapat memaksimalkan kinerjanya dalam membangun negeri kita tercinta ini. Semangat berprestasi!

 

Categorized in: