Kementrian Agama Indonesia menyatakan 1 ramadhan untuk Indonesia jatuh pada Jum’at malam (26/5). Tahun 2017 seluruh umat Islam Indonesia melakukan ibadah puasa serentak tanpa perbedaan hari. Dikutip dari laman Aljazeera.com Jakarta, Indonesia akan melaksanakan puasa kurang lebih selama 13 jam.

Aljazeera.com menjelaskan, Ramadhan 1438H/2017M jatuh pada musim panas di sejumlah wilayah yang menyebabkan waktu siang lebih panjang di bagian utara belahan bumi. Sementara itu di wilayah selatan bummi, Ramadan akan berlangsung lebih singkat pada musim dingin.

Tahun lalu, puasa di seluruh dunia dilakukan pada rentang waktu 11 jam. Ada pula yang hingga 22 jam. Sementara itu, rentang waktu puasa pada tahun 1438H/2017M, yaitu yang terpendek di Chile 10 jam dan paling lama 21 jam di Greenland.

Perkiraan waktu puasa mulai sahur hingga berbuka di berbagai negara, yaitu:

  • Nuuk, Greenland: 21 jam
  • Stockholm, Sweden: 19,5 jam
  • Moscow, Rusia: 19 jam
  • London, UK: 18,5 jam
  • Astana, Kazakhstan: 18,5 jam
  • Brussels, Belgia: 18,5 jam
  • Beijing, China: 16,5 jam
  • New York, US: 16,5 jam
  • Tokyo, Japan: 16 jam
  • Kabul, Afghanistan: 16 jam
  • Rabat, Maroko: 16 jam
  • Islamabad, Pakistan: 16 jam
  • Kairo, Mesir: 15,5 jam
  • New York, Mexico: 15,5 jam
  • New Delhi, India: 15 jam
  • Kowloon, Hong Kong: 15 jam
  • Dhaka, Bangladesh: 15 jam
  • Muscat, Oman: 15 Jam
  • Riyadh, Saudi Arabia: 15 jam
  • Doha, Qatar: 15 Jam
  • Khartoum, Sudan: 14,5 jam
  • Aden, Yaman: 14 jam
  • Dessye, Ethiopia: 14 jam
  • Kuala Lumpur, Malaysia: 13,5 jam
  • Luanda, Angola: 13 jam
  • Sao Paulo, Brasil: 13 jam
  • Jakarta, Indonesia: 13 jam
  • Harare, Zimbabwe: 12,5 jam
  • Pretoria, Afsel: 12 jam
  • Cape Town, Afsel: 11,5 jam
  • Canberra, Australia: 11,5 jam
  • Punta Arenas, Chile: 10 jam.

Categorized in: