“Ada dua pekerjaan yang dapat mempengaruhi dunia ini; penulis dan guru.”
Namun, apa jadinya bila mahasiswa yang memiliki banyak ide cemerlang dan ide-ide baru untuk membangkitkan pembangunan negeri ini kehabisan kata-kata untuk menuliskannya?
Ketidakmampuan mahasiswa untuk menulis layaknya momok yang terus menggerayangi mahasiswa itu sendiri. Ketika diberikan tugas, baik untuk membuat esai atau makalah, mahasiswa layaknya kehabisan kata-kata untuk dirangkai sehingga mahasiswa malah memilih untuk menyalin-tempel dari internet.
Menulis bukanlah suatu hal yang sulit bagi beberapa orang, namun untuk merangkai apa yang ada dipikiran di atas sebuah kertas, layaknya sedang melukis; otak manusia perlu menerjemahkan apa yang ada dipikirannya dengan baik menjadi rangkaian kata.
Semakin sering kita menulis, maka semakin mudah bagi diri kita untuk melukiskan kata-kata tersebut. dan bahkan rangkaian kata itu akan terlihat semakin indah.
Kenapa harus menulis?
Mungkin, sebagian dari kalian yang sudah biasa menulis dapat dengan mudah menjawab pertanyaan tersebut dengan alasan-alasan tersendiri. Entah untuk menyalurkan hobi, atau agar dianggap keren karena karya yang kalian tulis itu terdengar puitis. Apapun alasannya, hal itu tidak akan menimbulkan masalah asalkan kamu menulis dengan tujuan tertentu seperti untuk menyinggung atau menyakiti orang lain.
Selain karena alasan di atas, pernah nggak sih berpikir bahwa dengan menulis berarti kita dapat memberikan manfaat kepada orang lain? Mau berpahala? Maka, menulislah!
Dengan bijak dan penuh kearifan, bila kamu ingin menjadi aktivis yang menyatakan kebenaran, tulislah sesuatu yang dapat dipertanggungjawabkan. Jika kamu ingin menjadi seorang novelis, jadilah novelis yang mampu melukiskan kisah yang siap menginspirasi dan menggugah orang lain menjadi pribadi yang lebih baik.
Lalu, apa saja sih tips agar kita jago nulis?
Berikut tips agar jago menulis khususnya bagi kalian yang masih sangat jarang menulis, nih. Disimak ya!
1. Banyak Membaca
Dengan banyak membaca, selain menambah kosakata, kita juga tahu bagaimana pola menulis yang baik.
2. Jangan Menunda dan Segera Latih Diri
Menulis akan mudah jika kamu mencoba untuk memulainya, dan hal itu harus dimulai sejak saat ini juga. Jangan menunggu untuk menulis ketika diwajibkan saja, seperti ketika diharuskan membuat esai atau tugas. Mau menunggu diri kamu kesulitan menulis hingga pembuatan skripsi nanti? Nggak, kan. Kalau begitu, mulailah untuk menulis sekarang juga. Apapun yang ada dipikiran kamu, entah itu opini, puisi, diary, atau apapun itu. Bagi kamu yang sulit memulai untuk menuliskan karya kamu, penting untuk melawan persepsi bahwa menulis itu sulit.
3. Percaya Diri dan Tidak Menyerah Untuk Terus Memperbaiki Diri
Selain perlu adanya konsistensi untuk terus melatih diri, kamu juga perlu percaya diri akan apa yang kamu utarakan lewat tulisan. You never knew what people might think about what you write: it might be gold.
Oleh: Saudah