Hi Sobat unjkita.com!! Sinematografi merupakan salah satu ilmu terapan yang membahas tentang teknik menangkap gambar dan menggabung-gabungkan gambar tersebut sehingga menjadi rangkaian gambar yang dapat menyampaikan ide dan gagasan pembuatnya.

Saat ini untuk mengembangkan sebuah potensi pribadi, tentunya wujud dari kreativitas sendiri yang merupakan sebuah bentuk perang pemikiran dalam menunjukan kemampuan tiap individu, sinematografi hadir dalam berbagai platform, salah satunya adalah Youtube serta pelakunya disebut Youtuber.

Youtuber adalah seseorang atau sekelompok orang yang memproduksi video untuk diupload di Youtube. Biasanya dia memperlihatkan diri didepan kamera dengan menunjukkan kreatifitas yang mereka miliki, kali ini unjkita.com mendapatkan kesempatan untuk mewawancarai salah satu youtuber yang berawal dari ulah iseng akhirnya bisa menjadi profesi yang ditekuni. Hal ini seperti yang dialami oleh Luthfi Aulia Chandra, seorang Youtuber yang karyanya bahkan screening di CGV Cinemas Grand Indonesia. WOW!

doc. Gebyar Akuntansi 8th UNJ

Luthfi Aulia Chandra,  penyanyi muda  kelahiran Padang, 16 Oktober 1993 ini adalah salah satu penggiat film pendek di Indonesia. Bersama teman-temannya Luthfi membentuk satu kelompok film maker bernama Befourion. Cowok asal Batam ini selain suka memproduksi film ternyata jago juga punya minat besar di dunia musik.

 

Yuk, kita simak hasil wawancara Luthfi Aulia Chandra dengan tim unjkita.com

Hola Kak Luthfi , Kita penasaran nih gimana prosesnya kakak bisa terjun dan terus aktif sampai sekarang di Youtube?

Hahaha… ceritanya lumayan panjang nih, awalnya aku dan temen – temen waktu jaman SMA suka buat video lucu lucuan aja dan tema yang selalu disenangi anak muda biasanya percintaan, romance dan pacaran gitu dong! Nah, akhirnya itu kita garap sampai diupload di YouTube, ternyata banyak banget tuh viewers dan responnya juga seru. Akhirnya kepikiran kenapa gak kita lanjutin? Yang akhirnya jadilah web series gitu hehe… 

Kalau untuk Shortmovie sendiri, Genre apa sih kak yang paling kakak suka?

Setiap genre sih asik menurutku, tapi mungkin kalau harus milih kayaknya horror deh. Soalnya tantangannya cukup berat kalau bikin film pendek bertema horror mulai dari propertinya, set, kostum, dan banyak lagi deh. Belum lagi, kalau harus nentuin backsound yang pas, tapi seru banget pastinya hehe

Kalau kita bahas seorang Luthfi Aulia pasti gak lepas dengan Befourion. Nah, pertanyaannya Befourion itu apa sih kak? Hehe

Hahaha… Sebenernya kalau dibahas nama befourion ini agak alay sih, Befourion ini singkatan karena kita awalnya jaman SMA cuma berempat yang ngegarap film pendek dan kita dari anak IPA makanya namanya befourion alias Be Four Ion hahaha…
Ternyata namanya easy listening dan banyak yang suka dengan nama itu, akhirnya kita membentuk satu kelompok film maker bernama Befourion deh.

Untuk konten biasanya befourion itu garap genre apa aja kak?

Hehehe untuk saat ini sih kita fokus di romance, horror dan musikalisasi puisi.

Denger denger nih kak, katanya salah satu Short Movie kakak yang berjudul “Satu Hari di Bulan November” screening di CGV Cinemas Grand Indonesia pada 2 April 2017 lalu? Gimana ceritanya tuh kak?

Hehe, jadi ceritanya gini awalnya kita mau bikin series film pendek perbulan, satu hari di bulan November, Desember, dan seterusnya. Tapi, ternyata setelah dijalani proses produksinya ternyata memakan waktu yang cukup lama dan durasi film sepanjang itu baru pertama kalinya kami buat di Satu Hari di Bulan November ini. Ternyata antusiasnya keren Pada screening filmnya, para penonton banyak yang sangat antusias untuk menyaksikan karya Befourion kita. Bahkan ada penonton yang sempat mengucurkan air mata menonton film kami, sampai juga yang awalnya seatnya kami perkirakan ternyata penuh bahkan melebihi kapasitas sama penonton yang ada hehe

doc. Befourion

Dan terakhir nih kak Luthfi, ada pesan gak buat sobat UNJKita yang mau menekuni sinematografi?

Hehe untuk kalian yang mau mulai menekuni pembuatan film pendek, jangan pernah takut buat explore diri lagi, kembangin ide sekreatif kalian, perhatiin hal hal yang kecil dalam proses pembuatan film, serta kalau ada komentar dari penonton kita kembangin juga. Siapa tau bisa jadi ide keren? Iya gak?! Hehehe

Categorized in: