UNJKita.com – Alumni bukanlah seorang lulusan yang menjadi produk yang dikeluarkan lalu dilupakan begitu saja, karena alumni juga merupakan tombak dalam meningkatkan reputasi dari almamaternya. Mubes IKA UNJ digelar pada tanggal 12-13 Mei 2017 bertempat di Hotel Kartika Chandra, Jakarta. Acara ini merupakan wadah konsolidasi para alumni yang berhimpun untuk berkontribusi dan menyalurkan aspirasi guna memberikan peranan terhadap kampus UNJ almamater tercinta.
Dalam rangkaian acara yang ada, Mubes IKA UNJ juga turut menggelar Gelar wicara dimulai pada pukul 19.30 WIB yang menghadirkan dua pembicara dalam membahas tema “Peranan strategis organisasi alumni dalam pembangunan bangsa” dan “Pola pemberdayaan alumni IKA UNJ dalam pengabdian pada almamater”. Sehingga Mubes IKA UNJ berharap kedepannya alumni Universitas Negeri Jakarta dapat memberikan sumbangsih lebih terhadap kampus tercinta.
Pemateri dari gelar wicara tersebut adalah Dr. Juri Ardiantoro mantan Ketua KPU RI 2016/2017 dan Sugeng Suparwoto salah satu pendiri Partai Politik di Indonesia. Dalam pemaparan materinya, Dr. Juri Ardiantoro mengatakan ketika sudah menjadi alumni, apa yang dapat dilakukan untuk menaikan reputasi UNJ agar dapat semakin dibanggakan kedepannya. Beliau mengatakan bahwa setiap alumni dapat melakukan perbandingan dengan melihat rangking UNJ pada saat ini. Sehingga sebagai alumni seharusnya dapat berbuat lebih karena kualitas alumni UNJ tentunya memiliki kriteria yang sangat baik.
Sugeng Suparwoto mengatakan bahwa alumni harus adapat bangkit dan memberikan sumbangsih kepada negeri khususnya almamaternya. Karena dewasa ini semakin kuatnya persaingannya antara institusi yang ada terutama alumni, Peran alumni juga sebenarnya sangat berfungsi dalam kontribusi negara kita.
Karena sejatinya bahwa insan alumni adalah penjaga misi suci yang memerankan peran intelektual. Alumni juga menjadi penjaga moral menjadi penjaga ideologi bangsa, orang orang cerdik yang dituntut kehadirannya serta alumni adalah orang yang memiliki kapasitas lebih, dia adalah pembawa inovasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara karena memiliki pandangan yang objektif.
“Saya bisa mengatakan bahwa pada hari ini adalah menyangkut arus pemikiran, UNJ masih belum hadir dalam lembaga apapun. Padahal bila melihat lapangan lulusan dari UNJ juga merupakan lulusan yang berkualitas dan berdaya guna tentunya. Sehingga menurut saya IKA UNJ yang harus membangkitkan peran alumni saat ini, ditangan IKA UNJ tridharma perguruan tinggi harus semakin dikuatkan. Bahwa posisi dalam institusi yang awalnya rendah harus mendapat perhatian lebih.” Tegas Sugeng Suparwoto
Karena UNJ adalah universitas yang menjadi center pendidikan di Jakarta. Bila dijabarkan lebih IKA UNJ memiliki tiga fungsi pokok untuk memperhatikannya, pertama adalah IKA UNJ untuk Alumni yang bila diperhatikan dapat direfleksikan dengan melihat database mengenai Alumni yang harus baik, sehingga alumni dapat merasakan langsung manfaatnya IKA UNJ. Agar dapat memaksimalkan potensi potensi alumni yang ada dengan cara adanya medium interaksi dalam format media yang dapat memberikan komunikasi yang baik dan informatif tentunya.
Kedua adalah Alumni untuk Almamater disini kita dapat melihat ketika IKA UNJ harus membangun kepercayaan diri secara konstitusional terhadap internal mahasiswa dan alumni yang ada sehingga lulusan UNJ memiliki kepercayaan diri yang ideal terhadap dirinya. Dengan cara ini, alumni juga akhirnya dapat memberikan sumbangsih melalui bakat dan potensi mereka masing – masing.
Ketiga, IKA UNJ juga harus memperhatikan alumni untuk negara dan bangsa dengan menyumbangkan dalam formulasi kebijakan, Kita harus dapat mengepung dunia ini melalui ide dan gagasan kita dan harus dapat terjun ke dunia politik. Kita harus dapat berfikir strategis dengan mengikuti kegiatan politik agar kedepannya UNJ menjadi salah satu promoter yang menjadi penggagas pendidikan terbaik di Indonesia.